iTimes - Semakin maraknya wacana 3 periode masa jabatan Presiden Republik Indonesia yang hangat dan menjadi perbincangan menuai pro dan kontra. Melihat hal itu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik LP3I Makassar (Polimaks) angkat suara.
Ketua BEM Polimaks Muh. Alif Afdinal Adam, menegaskan bahwa mahasiswa Politeknik LP3I Makassar dengan tegas menolak masa jabatan 3 periode Presiden RI. Ia menilai, setiap orang ada masanya dan setiap masa ada orangnya.
"Kita tegas menolak masa jabatan 3 periode bagi Presiden apapun alasannya. Sudah cukup 2 periode saja alias 10 tahun menjabat. Rakyat Indonesia tentunya juga sudah jenuh dengan kepemimpinan Presiden Jokowi." Tegas Alif, Jum'at (08/04/2022).
Kita semua ingin ada harapan baru untuk bangsa ini ditengah dinamika yang sedang melanda negeri kita", tambahnya.
Selain menolak wacana 3 periode jabatan Presiden, Bem Polimaks juga mendesak kepada pemerintah dan Agar sekiranya dapat Mempertimbangkan dan mengambil Langkah Untuk setiap Kebijakan yang ada. meringkus para mafia minyak goreng yang sempat membuat minyak goreng langkah dan harga melonjak tinggi.
"Tentunya dengan keadaan saat ini, rakyat semakin di persulit kehidupannya. Kenaikan BBM,PPN, dan minyak goreng yang langka justru juga harganya semakin menggila. Kita berharap dan mendesak kepada pemerintah untuk segera Mempertimbangan kebijakan yang kurang pro terhadap masyarakat kita", imbuhnya.
Baca Juga : Demo Tanggal 11 April Diduga Bakal Jadi Agenda Aksi Besar-besaran Di Indonesia
BEM Polimaks juga mengajak seluruh elemen mahasiswa yang ada di Sulawesi selatan untuk merapatkan barisan, membangun koordinasi dan kembali melantangkan suara demi kepentingan rakyat.
"Sudah saatnya kita mahasiswa bangkit kembali mengepalkan tangan, melantangkam suara dan melawan segala kebijakan yang merugikan rakyat Indonesia", tegas Ketua Bem Polimaks. (*/Red)
(Tim Network News)